π™ΆπšŽπš›πšŠπš” πšŒπšŽπš™πšŠπš πšƒπ™½π™Έ, π™Ώπš˜πš•πš›πš’ πšπšŠπš— 𝙱𝙿𝙱𝙳 π™»πšŠπš–πš˜πš—πšπšŠπš—

𝙱𝙾𝙻𝙰𝙼𝙿.π™½π™΄πšƒ. -𝙻𝙰𝙼𝙾𝙽𝙢𝙰𝙽-
Gerak cepat TNI, Polri, BPBD bersama warga, pasca hujan deras dan terus menerus selama sepekan ini membuat debit air Bengawan Solo meluap dan mengakibatkan kenaikan permukaan Sungai Bengawan Solo.

Luapan air itu bahkan meluber dan mengakibatkan kondisi tanggul wedok Bengawan Solo di Desa Gedangan, Kecamatan Kalitengah, Kab. Lamongan mengalami pergeseran akibat sliding tergerus air.

Mengetahui hal tersebut, personil TNI dan Polri dari Koramil 0812/21 Kalitengah Jajaran Kodim 0812/ Lamongan dan Polsek Kalitengah jajaran Polres Lamongan bersama BPBD Kab.Lamongan serta masyarakat melakukan berbagai langkah untuk mengantisipasi serta berupaya untuk pencegahan penggerusan tanggul semakin meluas karena luapan air yang makin meluas, Rabu (13/3/2024).

Langkah koordinasi dilakukan dalam kondisi tersebut, anggota TNI-Polri bersama BPBD Kab.Lamongan dibantu masyarakat, langsung bergerak cepat melakukan langkah antisipasi dengan cara bergotong royong menanggulangi gerusan tanggul bengawan yang merosot ke sungai.

Dari pantauan media, sinergi TNI-Polri-BPBD dan warga ini bersama-sama bekerja bakti memperbaiki tanggul yang tergerus air dengan memasang terpal, bambu yang ditancapkan di bibir tanggul. Setelah itu bibir tanggul diperkuat dengan πšπšŽπšπš‘ek pring (anyaman bambu) untuk menutup kebocoran.

Di titik tanggul yang sudah dipasang gedhek dan bambu itu kemudian dipadatkan dengan karung yang diisi tanah sebagai penahan agar longsoran tidak semakin meluas.

β€œAlhamdulillah bisa teratasi, dan tanggul yang tergerus tidak sampai meluas,” ungkap Pj Danramil 0812 /21 Kalitengah, Peltu Masudi.

Selanjutnya, Peltu Masudi juga menghimbau kepada masyaraka agar tetap mewaspadai tanggul yang baru selesai ditangani tersebut. Karena sejumlah titik tanggul lainnya yang juga butuh perhatian.

β€œKita dan warga harus rajin patroli tanggul. Apalagi ada tanda-tanda air Bengawan Solo terus naik, karena diguyur hujan,” sambungnya.

Penanggulangan tanggul harus dilakukan untuk menghindari banjir yang bisa menambah beban masyarakat terdampak. Diinformasikan, tanggul di sisi kanan kiri Bengawan Solo di wilayah Lamongan memang rawan tergerus dan perlu diwaspadai.

Masyarakat yang berdomisili tidak jauh dari Bengawan Solo, juga diminta lebih aktif dan cepat tanggap untuk menginformasikan kepada petugas jika mendapati tanda-tanda akan kerusakan tanggul.

Hadir dalam Monitoring dan Pengecekan Ketinggian Air Bengawan Solo di Wilayah Kec. Kalitengah, diantaranya : Nurul Misbah, SH, MH (Camat Kalitengah), Iptu Kusnan, SH (Kapolsek Kalitengah), Aiptu Basuki (Polsek Kalitengah), Aiptu Yanto (Polsek Kalitengah ), Aipda Bayu ( Polsek Kalitengah), Serka Kasenan (Koramil Kalitengah), Sertu Ali Ghozi (Koramil Kalitengah), Ahmad Safik (Kepala Desa Kuluran), dan beberapa warga masyarakat Desa Kuluran.

Dari pantauan Ketinggian Air Bengawan Solo itu sementara mencapai 4,50 M, dan saat ini betada di kondisi Siaga Merah (Air Kondisi Keruh).β–ͺ︎(D Swito/A Kaota).

Sinergi Gercap TNI, Polri dan BPBD Lamongan mengantisipasi Banjir Bengawan Solo
Total Page Visits: 207 - Today Page Visits: 3

Navigasi pos


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *