Bolamp. – Lamongan-

Perhelatan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Kabupaten Lamongan serentak pada tahun 2022  sudah tergelar dengan lancar dan aman, minggu (26/6/22). Hasilnya sudah bisa diketahui oleh warga di 61 Desa dari 24 kecamatan di seluruh Kabupaten Lamongan.

Awak Bolamp.net yang tertarik terhadap pesta demokrasi di pedesaan terutama dari sisi spiritual dan metafisik ini turun bersama Tim Ahli Spiritual Ilmu Hikmah, Aura dan Energi dari Majelis Dakwah Islamiah Lamongan (MDIL) dengan Pemangkunya KH. Wiros Bardan, dan Danar Sang Pangeran dari Posmo.news untuk melihat langsung di beberapa TPS yang dirasa memiliki persaingan yang ketat antar calon.

Terutama pada TPS yang memiliki rivalitas tinggi, fakta di lapangan, menunjukkan disamping faktor fisik yang digalang oleh Tim Sukses (TS) dengan berbagai cara. Calon juga tidak terlepas dari segi metafisik, supranatural ataupun spiritualnya.

Tiga titik atau TPS yang menjadi simple Bolamp.net adalah Desa Tambakploso, Desa Sukodadi dan Desa Padenganploso. Tiga TPS ini menurut Tim MDIL terlibat perang astral antar Calon, TS dan warga pendukung yang fanatik.

Ki Wiros Bardan menyebut ada dua kekuatan yang berperang atau beradu secara metafisik. Terutama di Tambak Ploso dan Sukodadi. Yakni adu Ilmu Jalasutra dan Spiritualitas (religiusitas , red) sang calonnya sendiri.

“Jalasutra itu bukan saja ilmu gaib, maknanya luas, jika diwujudkan fisiknya bisa berarti Jala arta yakni uang yang banyak. Dan itu bisa ditafsirkan sendiri oleh warga di tingkat desa. Jadi tak menjamin seorang tokoh, punya kelas, jam terbang tinggi, pengalaman, bisa menang melawan kekuatan Jalasutra dari calon kemaren sore (calon anyar katon),” katanya.

Faktor kedua bab spiritualitas atau religiusitas juga disebut oleh Ki Wiros. Hal tersebut nampak di TPS Desa Padenganploso, yang memiliki rivalitas tinggi. Di desa asal kuliner tahu campur ini ada 4 calon yang berkompetisi Pilkades.

Seperti dituntun kekuatan alam supranatural, posmonews.com yang benarnya menuju Desa German, namun akhirnya harus ke Padenganloso. Dan secara kebetulan salah satu calon tersebut dikenal oleh Kiai Wiros Bardan.

Dari pendeteksian aura, dan energi TPS, tiba-tiba Ki Wiros ingin berlanjut ke kediaman sang calon. Hanya sekedar bersilaturahmi dan mengiring dia agar diberi kemenangan. Dan hingga berita ini tayang, terbukti calon no.3 pilkades Padengan Ploso meraih suara terbanyak untuk memimpin desa Tahu campur tersebut.

” Kita kerumah beliau ini hanya turut mengiring doa, juga mensinergikan Spiritualitas. Karena dari urutan trah, beliau masih ada sanad dari Kanjeng Sunan Drajat. Jika Allah berkehendak dan berkenan memberi amanah, maka akan terjadilah ” , ujar Ki WiBa ini.

Semoga konstelasi pilkades kali ini, yang terpilih mampu membuat desanya semakin maju, masyarakat rukun, pemimpinnya berwibawa dan pembangunan berpihak pada masyarakat semuanya. ( Danar/Fink)

JALASUTRA & SPIRITUALIS YANG TERPILIH
Total Page Visits: 2187 - Today Page Visits: 2

Navigasi pos


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *