Bolamp Lamongan. Dalam prosesi Pasamuan Agung yang menjadi puncak Hari Jadi Lamongan (HJL) ke 452 di Pendopo Lokatantra, Rabu (26/05/2021), Bupati H.Yuhrohnur Efendi berharap, adanya kebersamaan dari semua element untuk membangun Lamongan menuju kejayaan.

Sesuai tema HJL tahun 2021 ini, Bangkit Bersama Menuju Kejayaan, menurut Bupati YES (panggilan populer Yuhrohnur Efendi, red), maka klu atau titik tekannya adalah “Kebersamaan”. Sedangkan kata Kejayaaan itu sendiri bermakna unggul, maju, terdepan dalam segala hal, sejahtera lahir batin.

“Jadi momentum peringatan HJL ke 452 ini mari kita bekerja bersama-sama mendukung tujuan mencapai kejayaan.
Saya dan Kiai Rouf telah merancang berbagai program itu, tetapi bagaimapun besarnya, manfaatnya dan sempurnanya sebuah program kerja jika tidak didukung dengan kebersamaan niscaya program itu tidak akan berjalan dengan baik ” ujar Yuhrohnur dalam sambutannya.

Wartawan Bolamp.net yang meliput langsung dari Pendopo Lokatantra, acara Pasamuan Agung HJL ke 452 tahun 2021 ini memang digelar dengan prokes yang sangat ketat, karena masih suasana pandemi Covid-19 sehingga dilaksanakan secara sederhana, tanpa kirab, kemeriahan dan pesta karena untuk menghindari kerumunan warga.

Hal ini seperti yang disampaikan oleh Ketua Panitia Pelaksana HJL ke 452, Aris Mukiyono, yang juga Sekda Lamongan saat melaporkan berbagai kegiatan HJL hingga puncaknya di akhiri dengan Pasamuan Agung ini.

Seperti biasanya, prosesi diawali dengan pembukaan selubung pataka dan pemasangan oncer sesanti lambang daerah Kabupaten Lamongan kemudian diserahkan Ketua DPRD Lamongan Abdul Ghofur kepada bupati di Gedung DPRD Lamongan. Sedangkan prosesi penyemayaman lambang daerah serta pasamuan agung dihelat di Pendopo Lokatantra Kabupaten Lamongan.

Sebelum acara Pasamuan Agung itu diawali Tari Bedhaya Amangku Bumi, dan fragmen sejarah singkat hari jadi Lamongan.

Hal yang menarik di HJL ke 452 ini Bupati Yuhronur Efendi banyak memberi reward, dan melaunching, digitalisasi pemerintahan.

Reward atau penghargaan yang diberikan Pak Yes meliputi penghargaan Top 15 kompetisi inovasi pelayanan publik Lamongan (SINOLLA) 2021, top 5 kompetisi inovasi pelayanan publik Lamongan, penghargaan kategori percepatan pelunasan PBB. Lomba perpustakaan sekolah tingkat MI dan perpustakaan desa se-Kabupaten Lamongan.

Juga penghargaan pada lomba Asman (Asuhan Mandiri) tingkat kabupaten kategori perkotaan dan pemenang lomba asman tingkat kabupaten kategori pedesaan, dan pemenang lomba website OPD.

Sedangkan Lounching Digitalisasi Pemerintahan yakni meresmikan 5 aplikasi yang terdiri dari aplikasi Digital Sign/ttd digital, 3 in 1, E-Book, Si Poma, dan Lapor Pak.

Dalam puncak acara peringatan HJL ke 452 ini juga dihadiri beberapa tokoh bupati dan wakil bupati Lamongan yang sudah purna tugas, diantaranya, Bupati ke-38 dan 39 H. R. Moch. Faried, serta Bupati ke-40 dan 41 H. Masfuk.

Turut hadir pula putra Bupati ke-37 Lamongan Alm. Dr. Moh. Syafii As’ari. Sedangkan Wakil Bupati Lamongan ke-43 Kartika Hidayati juga turut hadir bersama Amar Syaifudin.

Pasca acara, mantan Bupati Lamongan H. Masfuk memberi apresiasi pada semangat kerja Pak Yes dan Kiai Rouf. Meski situasi pandemi yang disebutnya sebagai kendala di pemerintahan, dan itu bukan hanya dialami Lamongan tetapi seluruh dunia.

“Dampak pandemi Covid 19 ini menurunkan ekonomi hampir di seluruh dunia. Oleh karena itu, semua pihak harus all out mendukung kinerja Pemerintah Daerah agar persoalan cepat selesai. Karena ini menyangkut nasib kita bukan hanya nasib Pak Bupati, wakil atau forkopimda saja tetapi itu juga menyangkut nasib seluruh masyarakat Lamongan. Karenanya mari kita bersama-sama dengan pemerintah terus membangkitkan ekonomi, dan itu bagian dari tujuan membangun Lamongan yang maju dan sehahtera,” tukasnya.
**(Danar& Arifin)

Puncak HJL ke 452 , ” Moment Awal untuk Merengkuh Kejayaan Lamongan “
Total Page Visits: 958 - Today Page Visits: 2

Navigasi pos


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *