Lamongan, Bolamp.
Wajah wajah mencekam penuh harap disekitaran bawah jembatan Karang geneng Lamongan – Karang Cangkring Gresik, saat Rafit Maulana Irsyad tenggelam.
Sore Rabu 18 september 3 orang remaja asik memancing diselatan tanggul Bengawan Solo yang lagi surut airnya. Ada kegembiraan mulanya , saat bertiga berenang menyeberangi menuju tanggul utara. Namun yang ditunggu tidak muncul, temannya tenggelam. Rafif Maulana Irsyad berusia 16 anak Purwo Didit warga Ketawang Karanggeneng Lamongan tenggelam. Usaha masyarakat dengan alat seadanya mulai perahu, jaring, jala maupun satang kayu , sambil menunggu Bantuan Polsek maupun Bpbd kecamatan namun hasilnya nihil sampai malan hari.
Baru usai isak ada berita diketemukan mayat di bawah jembatan Dukun kabupaten Gresik dg kedalaman 20 meter.
” Jasad korban hanyut terbawa arus bawah sungai Bengawan Solo hingga wilayah kecamatan Dukun Gresik Petugas Kepolisian dan BKBD langsung mengevakuasi dan membawanya kerumah duka”, kata Muslimin kasi Tanggap darurat BKBD Kabupaten Lamongan.
Menurut Kapolsek Karanggeneng Iptu Sunaryono, pihak keluarga korban menerima dan berharap tidak dilakukan otopsi. ” Meski begitu, petugas tetap memintai keterangan sejumlah saksi yang saat kejadian ada di TKP”, ujar iptu Sunaryono saat dirumah kurban Rafif.( fink)