Bolamp. -Lamongan- Membahas kejuaraan olahraga Karate seakan tiada habisnya. Selain dikenal disiplin berlatih dan menjunjung tinggi sportivitas, Karateka juga berjanji untuk mempertinggi prestasi.
Di Kabupaten Lamongan – Jawa Timur, terdapat satu tempat latihan Karate (Dojo) yang telah banyak melahirkan atlet berbakat usia sekolah. Yaitu Dojo Karebet Institut Karate-do Nasional (Inkanas).
Dojo Karebet Karate School menempa Karateka usia dini hingga pelajar SMA, di gedung SKJ berlantai dua Polres Lamongan dan Dojo Desa Gempol Manis, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan.
Bahkan Kejurkab Koni Lamongan yang dihelat belum lama ini, memunculkan atlet Karate berprestasi dari Dojo Karebet yang bakal mewakili Kabupaten Lamongan di kejuaraan Porprov Jatim mendatang.
Ia adalah Azzah Paramadhita (17), duduk di bangku kelas XI MIPA SMAN 1 Lamongan, terbukti mampu bertengger sebagai juara 1 kelas kata perorangan putri.
Selain Kejurkab, Azzah juga Best Of The Best kata perorangan putri SMA dan Mahasiswa pada kejuaraan piala Kapolres Lamongan 2021.
Ada lagi, Rehan Wisnu Gustara (14), siswa kelas IX SMPN 1 Lamongan. Berhasil menjadi Best Of The Best di Kata Perorangan Putra pada kejuaraan piala Kapolres Lamongan yang diikuti 307 peserta dari empat Perguruan Karate dibawah naungan Forki Lamongan.
Eka Surya Cendikia, Maulida Marsya Anandhita, mereka juga tercatat di Forki Lamongan sebagai Best Of The Best kata perorangan tingkat SD pada kejuaraan karate antar pelajar yang dibuka dan piala juara diserahkan langsung oleh Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana.
Tak tanggung-tanggung, Kejurnas Inkanas Open yang dibuka oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo beberapa waktu lalu, Dojo Karebet berhasil mengangkat atletnya di peringkat tiga besar perebutan piala ketua harian PB Inkanas Komjen Pol (Purn) Condro Kirono.
Kejuaraan bergengsi level nasional tersebut digelar virtual disiarkan langsung di channel Osh TV diikuti perguruan Karate dari seluruh Indonesia. Lagi-lagi Karateka Dojo Karebet mampu mengharumkan Kabupaten Lamongan.
Sementara Samsul Hadi selaku pelatih (Senpai) Dojo Karebet mengatakan, “Karate adalah cabang olahraga untuk meraih prestasi.” kata dia, Sabtu (18/12/2021).
Ia merinci, sebanyak 13 medali emas, 9 medali perak dan 16 medali perunggu berhasil disabet anak-anak didiknya. Di kelas Kumite -25 Kg hingga +30 Kg, sederet karateka cilik siswa dan siswi SD/MI yang berlatih keras di Dojo Karebet pun sukses merebut medali prestasi.
Senpai Samsul menyebut Karateka menggunakan filosofi ilmu padi. Semakin berisi semakin merunduk, rendah hati dan tidak sombong serta sanggup menguasai diri.
“Dengan latihan yang tekun, keras, disiplin yang kuat serta konsisten maka apa yang dicita-citakan Insyaallah akan berhasil. Bersama Inkanas kita maju.” tuturnya.
Prestasi ini diharapkan bisa memacu pertumbuhan Perguruan silat dan Karate khususnya di kota Soto ini, sehingga tak terulang perkelahian jalanan yang banyak merugikan masyarakat sosial Lamongan . Kota yang sudah kondusif dan mendapat predikat pertama level ppkm se Jawa beberapa waktu lalu. (Jm/Dnr).